Pekerjaan adalah salah satu cara manusia untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Dengan begitu lapangan pekerjaan yang dibuka menjadi incaran masyarakat yang tidak atau sedang mencari pekerjaan. Masyarakat yang ingin mengisi lowongan tersebut tidak serta merta bisa langsung mendaftar, mereka biasanya diberi persayaratan seperti salah satunya membuat surat lamaran kerja.
Menulis surat lamaran kerja ini tidak bisa dilakukan begitu saja, namun adanya beberapa tips yang harus dipelajari supaya surat lamaran kerja kamu diminati oleh perusahaan yang dituju. Berikut tips menulis surat lamaran kerja yang dapat menarik perhatian perusahaan :
- Menggunakan Format Penulisan Yang Baik Dan Benar
Sebagian masyarakat mungkin menganggap format penulisan itu tidak penting. Mereka menganggap bahwa dengan membuat tulisan yang baik dan jelas saja dirasa sudah cukup untuk membuat surat lamaran kerja yang menarik. Namun faktanya hal tersebut salah, sebab format penulisan memiliki kekuatan penting dalam surat lamaran kerja.
- Format Penulisannya Sesuai Dengan Kaidah EYD
Karena dalam surat lamaran kerja itu diwajibkan menggunakan kalimat formal, maka kamu harus hindari menggunakan kata-kata informal. Pengetahuan tentang kaidah EYD juga dapat berpengaruh terhadap kualitas diri kamu. Jika kamu bisa menggunakan kaidah EYD dengan baik, maka itu berarti kamu paham dengan tata cara berbahasa yang baik.
- Penentuan Format Penulisan Surat Lamaran Kerja
Umumnya juga sudah diatur oleh perusahaan yang memberikan lowongan kerja terkait. Disini kamu yang akan melamar kerja diharapkan mengikuti aturan yang sudah disediakan perusahaan. Contohnya, perusahaan memberi aturan pada bagian subjek dan badan teks di email.
- Jangan Sampai Ada Typo, Bekas Dihapus, Dan Coret-Coretan
Typo dan coretan bisa membuat surat lamaran kerja yang kamu buat jadi kurang kualitasnya. Sebab, HDR secara tidak langsung dapat menganilisis bahwa kamu merupakan tipe orang yang kurang hati-hati dalam melakukan sesuatu.
- Adanya Masalah Diatas Bisa Mengurangi Nilai Diri Kamu
Jika kamu mengalami masalah-masalah diatas, maka kamu bisa dengan mudahnya mendapatkan nilai negatif dari HDR. Yang pada akhirnya, surat lamaran pekerjaan kamu tidak diterima atau bahkan tidak dilirik sama sekali. Sebab selain kurang berhati-hati, adanya coretan dan typo juga bisa bernilai bahwa kamu merupakan orang yang kurang disiplin, tidak mengerjakan dengan benar, dan berantakan.
- Usahakan Jangan Sampai Menghapus Tulisan Yang Kamu Tulis Menggunakan Penghapus
Sama seperti diatas, hal ini juga memberi dampak negatif terhadap penilaian diri kamu oleh perusahaan. Alangkah baiknya, kamu mengulang kembali menulis surat lamaran kerja jika terjadi kesalahan dalam penulisan.
- Surat Lamaran Kerja Harus Simple Namun Jelas
Menulis surat lamaran kerja tidak perlu bertele-tele, sebab dapat mempengaruhi penilaian HRD yang membacanya. Tunjukkan apa adanya pada diri kamu di surat lamaran kerja, jangan terlalu berlebihan dengan kondisi kamu, sebab hal tersebut akan memperlihatkan keambisiusan kamu yang berlebihan dan bisa membuat pembacanya menjadi muak sendiri.
- Gunakanlah Kalimat Dan Bahasa Yang Langsung To The Point
Buatlah surat lamaran kerja yang tidak berlebihan dan tidak bertele-tele, mudah dipahami, dan langsung ke inti pembahasannya. Jelaskan keadaan diri kamu sesingkat mungkin yang sesuai dengan pekerjaan yang akan dilamar.
Format pembukaan kalimat lamaran kerja usahakan menyapa perusahaan terkait dengan kalimat yang simple dan jelas. Tuliskan darimana kamu mendapatkan informasi lowongan kerja tersebut dan kapan waktunya. Jelaskan juga kamu ingin mengambil posisi apa di perusahaan tersebut seperti pilihan yang tersedia di lowongan pekerjaan.